Minggu, 14 Juni 2015

MAKALAH WAWASAN KEMARITIMAN “Diversifikasi Pangan Berbasis Sumber Daya Laut”



RANGKUMAN
                WAWASAN KEMARITIMAN
                “Diversifikasi Pangan Berbasis Sumber Daya Laut”

                

O L E H :

SIAMRUN
D1B1 12 037



PROGRAM STUDI AGROTEKNOLOGI
JURUSAN AGROTEKNOLOGI
FAKULTAS PERTANIAN
UNIVERSITAS HALU OLEO
2014

Ketahanan Pangan Indonesia
Pangan adalah segala sesuatu yang berasal dari sumber hayati dan air, baik yang diolah maupun tidak diolah, yang diperuntukkan sebagai makanan atau minuman bagi konsumi manusia, termasuk bahan tambahan pangan, bahan baku pangan dan bahan lain yang digunakan dalam proses penyiapan, pengolahan, dan atau pembuatan makanan atau minuman ( UU RI No. 7 th.1996 tentang pangan).
Undang-Undang Pangan No.7 Tahun 1996 memberikan definisi ketahanan pangan sebagai kondisi terpenuhinya kebutuhan pangan bagi rumah tangga yang tercermin dari tersedianya pangan secara cukup, baik dari jumlah maupun mutunya, aman, merata dan terjangkau. Sementara USAID (1992) mendefinisikan ketahanan pangan sebagai satu kondisi dimana masyarakat pada satu yang bersamaan memiliki akses yang cukup baik secara fisik maupun ekonomi untuk memenuhi kebutuhan dietary dalam rangka untuk peningkatan kesehatan dan hidup yang lebih produktif. Perbedaan mendasar dari dua definisi ketahanan pangan tersebut yaitu pada UU No 7/1996 menekankan pada ketersediaan, rumah tangga dan kualitas (mutu) pangan. Sedangkan pada definisi USAID menekankan pada konsumsi, individu dan kualitas hidup.
Ketahanan pangan mutlak dibutuhkan tidak hanya untuk periode sekarang namun lebih diutamakan pada keberlanjutannya. Fakta bahwa lahan yang semakin berkurang tiap periodenya akan menjadi riskan jika tetap bertumpu pada hasil-hasil pangan daratan. Padahal Indonesia yang memilki potensi besar di bidang kelautan baik berupa perikanan dan sumber hayati lain yang mampu menjadi alternative dalam hal ketahanan pangan yang sifatnya lebih substainable dari pada sumber pangan yang ada di daratan. Selain itu pemerintah yang telah mencanangkan program pengembangan kelautan melalui konsep Minapolitan yaitu konsepsi pembangunan  ekonomi kelautan dan perikanan berbasis kawasan berdasarkan prinsip-prinsip terintegrasi, efisiensi, berkualitas dan percepatan yang implementasinya diwujudkan dalam percepatan pembangunan sektor pesisir pantai berupa pembangunan infrastruktur-infrastruktur pendukung kegiatan industri perikanan sebagai pokok program minapolitan.
Diversifikasi Pangan Berbasis Sumber Daya Laut
Dalam aspek kelautan Indonesia sebagai negara kepulauan terbesar di dunia dengan memiliki kurang lebih 1300 pulau (KP3K, 2010) dengan panjang pantai ke 3 di dunia yaitu mencapai 95.181 Km2  (world resources institute,1998) serta luas wilayah laut 5,4 juta Km2 dari total luas teritorial Indonesia sebesar 7,1 juta Km2 membuat Indonesia kaya akan keanekaragaman hayati termasuk didalamnya potensi besar dalam sumber daya kelautan dan perikanan. Keberlimpahan kekayaan terserbut tercermin dari adanya  peningkatan produksi perikanan dari hasil pemanfaatan sumber daya kelautan dan  perikanan dari sektor  perikanan baik tangkap ataupun budidaya yang nantinya siap untuk diarahkan pada  program ketahanan pangan Indonesia.
Jika melihat fakta bahwa Indonesia mampu menghasilkan produksi perikanan baik tangkap ataupun budidaya dalam skala besar, maka tidak mengherankan jika laut akan mampu menjadi penopang (hinterland) bagi kebutuhan pangan nasional dan dengan program minapolitan  yang telah dijalankan, maka produksi perikanan akan semakin meningkat sehingga target ketahan pangan dan diversifikasi pangan yang lebih unggul akan mampu terpenuhi.











DAFTAR PUSTAKA
Badan Litbang Departemen Pertanian. 2005. Buku Komoditas Pertanian Dan Rencana Aksi Ketahanan Pangan 2015-2010. Http://Www.Litbang.Deptan.Go.Id/Bllahan.Php. Di Akses Pada Tanggal 9 Juni Pukul 19.00 WIB

Gumilang,.Ap. 2013. Peneliti Teknologi Perikanan Laut Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan IPB Http://Www.Koran.Bisnis.Com/Read/20131122/251/188149/Ketahanan-Pangan-Berbasis-Kelautan. Di Akses Pada Tanggal 9 Juni 2015 Pukul 19.00 Wib.

Http://Www.Kehati.Or.Id/Id/Ekosistem-Pesisir-Dan-Pulau-Pulau.Html//. Di Akses Pada Tanggal 9 Juni 2015 Pukul 19.00 Wib.

Putra Ade M. 2014. Pendayagunaan Dan Optimalisasi Potensi Sumberdaya Kelautan Dan Perikanan Dalam Menghadapi Asean Economic Community Untuk Pembangungan Ekonomi Nasional. Fakultas Ekonomi Dan Manajemen IPB Bogor.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar